Stres dan pembakaran lemak

Apakah kamu tahu bahwa stres dapat menghambat pembakaran lemak?
Ketika sedang stres, tubuh kita akan berada dalam fase “Fight or Flight” yang melepaskan hormon adrenalin dan kortisol.
Kortisol adalah hormon stres yang meningkatkan lemak tubuh dan membuatnya lebih sulit untuk menurunkan berat badan, terutama di sekitar tubuh bagian tengah. Ini disebut lemak visceral dan sangat berbahaya karena mengelilingi organ vital dan melepaskan asam lemak ke dalam darah, meningkatkan kadar kolesterol dan insulin, serta membuka jalan bagi penyakit jantung dan diabetes.
Kondisi stres juga akan memengaruhi keseimbangan sistem tubuh dan menurunkan metabolisme. Ketika metabolisme turun, maka kemampuan tubuh untuk memecah lemak menjadi berkurang.
Ditinjau oleh: Alfad Mishal, S.M, CFT, CSN.